We use affiliate links. If you purchase something using one of these links, we may receive compensation or commission.
Astrologi timur memiliki perbedaan yang signifikan dengan astrologi barat, namun bukan berarti memiliki perbedaan yang lebar. Horoskop china dianggap sangat komplek untuk menetukan sifat, keberuntungan serta hidup selaras dengan alam semesata
Horoskop dari Tiongkok kuno, tidak lepas dari peran para guru spiritual pada masa itu dianggap bertanggung jawab untuk ikut menjaga stabilitas dan kesejahteraan rakyat. Setelah sekian abad secara giat mencatat siklus musiman, pertanian, astronomi dan fisik, maka teori sifat manusia juga mulai ikut mengalami perkembangan.
Sejarah Astrologi Timur
Horoskop Cina ditemukan tercatat dalam filosofi klasik Kongzi (Konfusius) dan Laozi (Lao Tzu). Para bijak ini menjadi psikolog dan konsultan yang terkenal pada masanya. Dengan berkembangnya Seni membaca sejak era munculnya sistem tulisan Cina dan akhirnya sistem astrologi ikut menyatu dengan karya filosofi lainnya.
Kebijaksanaan psikologis universal ini mulai dikembangkan pada 500 SM dan dikomunikasikan secara lisan yang akhirnya selesai dan dicatat dalam teks I Ching, atau “Kitab Perubahan”. Wawasan tentang kepribadian, gaya hidup, dan struktur emosional seseorang sangat begitu mencengangkan.
Diketahui bahwa setiap manusia dilahirkan dengan seberkas cahaya (takdir) tertentu dalam hidup ini. Ungkapan untuk nasib dalam bahasa Cina adalah Ming Yun. Disebutkan sebagai bentuk tujuan hidup setiap individu, atau sebagai alasan sebenarnya adalah penyebab dari keberadaannya. Nasib dianggap sedang berjalan ketika suatu peristiwa sedang terjadi seperti yang sudah dimaksudkan. Sedangkan Tian ming yang berarti “ takdir”, atau “keseharian” manusia, ketika nasib (jiwa dan roh) selaras terhadap pribadi keduniawian.
Sedangkan untuk Istilah “keberuntungan” sendiri dianggap ungkapan yang kurang jelas. Kita tahu apa itu keberuntungan, seperti mengetahui bahwa dampak suatu peristiwa dipandang baik atau buruk. Meskipun berkah keberuntungan ini tidak mampu untuk dilihat dengan kedua mata, Namun itu terlihat dalam proses kehidupan sehari-hari.
Filsafat Timur mengatakan bahwa ada tiga jenis keberuntungan.
- Keberuntungan surgawi. adalah nasib, gambaran besar, kerangka atau peta jalan spiritual hidup manusia.
- Keberuntungan manusia. adalah takdir, pilihan yang dibuat, dan upaya yang dilakukan untuk bekerja dalam kerangka intrinsik.
- Keberuntungan bumi. adalah Bagaimana caranya untuk memanipulasi keberuntungan melalui pengaturan lingkungan disekitar (dengan demikian mengubah energi pengaruh eksternal menggunakan alat seperti dalam feng shui).
Hukum Alam
Hukum alam yang berlaku di dunia fisik bekerja dengan cara yang sama di semua dunia spiritual. Horoskop Cina adalah merupakan bentuk “fisika kuantum mental”. Sama seperti gravitasi yang menyebabkan suatu benda akan jatuh ke tanah, demikian pula hukum psikofisiologis yang menunjukkan bahwa setiap tindakan memiliki konsekuensi logis. Dengan memahami cara ini, manusia dianggap akan mampu untuk membentuk takdir dengan kehendak dan pilihan bebas.
“Setiap aksi, ada reaksi yang sama besar dan berlawanan arah.”
–Hukum Newton III
Setiap simbol, merupakan bentuk dari kombinasi yang seimbang antara atribut positif dan negatif. Keperkasaan dan keberanian seekor harimau akan terlihat sebagai bentuk sifat yang tergesa-gesa, atau bertindak tanpa berfikir panjang. Seekor anjing dengan kewaspadaan dan kesetiaan bisa menjadi terlalu waspada dan sangat posesif. Sedangkan Tingkah laku dan keramahan seekor Kelinci bisa diekspresikan sebagai bentuk sifat pemalu dan tidak suka terikat.
- Bentuk dari kepribadian yang secara alami dianggap positif (kesetiaan, pengampunan, kasih sayang) mencerminkan bahwa kepribadian manusia disesuaikan dengan jiwa (Qi) nya.
- Sedangkan kualitas yang terlihat sebagai negatif (kemarahan, kecemburuan, kepahitan) mencerminkan bentuk kesenjangan yang lebar antara karakter manusia dan sifat spiritual kita. Semakin jauh jarak antara jiwa dan kepribadian, maka semakin gelap juga kepribadian manusia.
Masyarakat China dimasa lalu percaya bahwa sumber dari semua bentuk kehidupan adalah keseimbangan antara langit dan bumi.
- Yin mewakili kekuatan malam yang negatif dan pasif; itu adalah bentuk feminim, encer, dan menerima.
- Yang mewakili kekuatan siang yang positif dan agresif; itu adalah maskulin, berapi-api, dan memberi.
Kedua bentuk bagian ini diwakili dalam simbol Cina yang dikenal sebagai Tai Qi, atau yang kita kenal sebagai bentuk Yin dan Yang.
Kekuatan Hidup Manusia
Sedangkan Qi (diucapkan Chee) adalah bentuk kekuatan hidup itu sendiri. kombinasi dari “keberuntungan surgawi” (jiwa Tuhan) dan “keberuntungan manusia atau bumi” (karakter manusia). Yang satu Yin dan yang lainnya disebut sebagai “Tao” yang berarti “jalan”.
Tao adalah istilah dari filosofi Cina kuno untuk prinsip keteraturan yang menyebabkan keharmonisan. Di Dalam teks kuno Tao Te Jing, filsuf China Lao Tse merumuskan sistem filosofis yang memperkenalkan konsep kesehatan dan kemakmuran melalui kesadaran akan siklus dari alam semesta.
Kesadaran hidup ini, menurutnya, adalah jalan untuk menemukan “keseimbangan” dan mencapai “pikiran yang puas.” Menurut prinsip ini, Tao melahirkan satu kesatuan sempurna yang membawa Yin di punggungnya dan merangkul Yang di lengannya. Perpaduan Qi ini kemudian menjadi seimbang dan harmonis. Ini adalah prinsip dan akar dari awal kehidupan dan kematian, serta pencerahan spiritual.
Meskipun manusia hidup di atas Bumi, dan kehidupannya ditangguhkan jauh dari surga. Namun manusia adalah makhluk spiritual yang menempati tubuh fisik. Ketika langit dan bumi menggabungkan Qi, maka ini disebut sebagai kehidupan. Semua makhluk hidup membutuhkan Qi untuk mampu bertahan hidup serta menjalankan siklus hidupnya. Qi membawa nasib baik dan buruk.
- Sheng Qi positif. Itu hadir ketika manusia sedang merasa bahagia, sehat, dan berkembang dalam lingkungan yang seimbang.
- Si Qi adalah campuran energi baik dan buruk. Ia hadir ketika manusia sedang lemah atau terkuras, namun pada dasarnya sedang dalam status quo.
- Sha Qi adalah energi negatif dan akan hadir ketika manusia mengalami kemarahan, penyakit, atau kemalangan yang ekstrem (seperti hubungan yang terganggu, bencana profesional atau keuangan, roh jahat, dan kematian).
Simbol Horoskop China
Sebagian orang mungkin akan berpikir bahwa mereka lahir di tahun hewan yang tampaknya simbolnya kurang begitu keren. Seperti pada simbol naga yang terlihat begitu gagah dan penting. Sedangkan simbol (seperti babi) dianggap kurang mengesankan. Setiap hewan didesain sebagai bentuk simbolis arketipe dan mewakili perilaku psikologi tertentu. Setiap gaya dari individualitas dianggap menempati posisi penting dalam keseimbangan alam semesta.
Horoskop Asia menggunakan perhitungan periode tahunan atau tahun lunar, daripada menggunakan bulan sebagai panduan untuk tanda-tandanya. Dari masing-masing dua belas tanda binatang dimulai pada hari yang berbeda dari pertengahan Januari hingga pertengahan Februari dan berlangsung selama satu tahun. Setiap tanda akan berulang setiap 12 tahun, namun kombinasi spesifik dari tanda dan elemen hewan hanya akan terjadi sekali setiap 60 tahun.
Harapan kami kepada para pembaca adalah untuk mampu menemukan harta karun berupa pengetahuan kuno serta kekuatan yang tersembunyi sebagai dasar kepribadian Anda. Bersemangat untuk memulai petualangan baru ini. Kami harap Anda segera mendapatkan jawaban dari “penemuan diri” ini.